Rabu, 31 Oktober 2012

Dampak Negatif Kecanduan Game Online

Kasus internet dari sisi Intrapersonal

Sebelum masuk ke kasus, kita cari tahu dulu apa itu intrapersonal?
mudah saja, itu artinya lingkup dimana yang datangnya dari dalam diri si pengguna internet, bisa dibilang lingkung internal.

Game online adalah sebuah permainan yang menggunakan jaringan internet untuk memainkan nya..
yang dimana setiap pemain game bisa bersama sama memainkan game online tersebut.
Game online bagi sebagian orang, dapat menjadi semacam katalis untuk melampiaskan emosi seseorang. Tak jarang pula game online seperti menawarkan 'kehidupan' ataupun pengalaman lain yang sulit didapat oleh pemainnya di kehidupan nyata. Misalnya saja menjadi orang yang berkuasa, berlimpah harta, memiliki banyak teman, dan disegani oleh lawan.
Aktivitas di depan layar komputer untuk bermain game online punya dampak buruk untuk anak-anak. Antara lain, anak-anak jadi terisolasi dari lingkungan dan pergaulan nyata karena terlalu asyik dengan dunia maya yang sedang dihadapi.

Bahkan mereka bisa terbawa untuk berperilaku agresif, meniru apa yang dilihat di permainan, misalnya untuk permainan yang berkaitan dengan peperangan. Nah, lantaran ingin meneruskan permainan padahal tidak punya uang, anak bisa terdorong melakukan tindak kejahatan seperti mencuri. “Belum lagi jika bicara nilai pelajaran di sekolah bisa menurun karena konsentrasi belajar juga turun,” kata Dian.

Secara Sosial : Hubungan dengan teman, keluarga jadi renggang karena waktu bersama mereka menjadi jauh berkurang.
Pergaulan kita hanya di game online saja, sehingga membuat para pecandu game online jadi terisolir dari teman-teman dan lingkungan pergaulan nyata.
Ketrampilan sosial berkurang, sehingga semakin merasa sulit berhubungan dengan orang lain.
Perilaku jadi kasar dan agresif karena terpengaruh oleh apa yang kita lihat dan mainkan di game online.

  Secara Psikis : Pikiran kita jadi terus menerus memikirkan game yang sedang kita mainkan. Kita jadi sulit konsentrasi terhadap studi, pekerjaan, sering bolos atau menghindari pekerjaan.
Membuat kita jadi cuek, acuh tak acuh, kurang peduli terhadap hal-hal yang terjadi di sekeliling kita.
Melakukan apa pun demi bisa bermain game, seperti berbohong, mencuri uang, dll.
Terbiasa hanya berinteraksi satu arah dengan komputer membuat kita jadi tertutup, sulit mengekspresikan diri ketika berada di lingkungan nyata.


  Secara Fisik : Terkena paparan cahaya radiasi komputer dapat merusak saraf mata dan otak
Kesehatan jantung menurun akibat bergadang 24 jam bermain game online. Ginjal dan lambung juga terpengaruh akibat banyak duduk, kurang minum, lupa makan karena keasyikan main.
Berat badan menurun karena lupa makan, atau bisa juga bertambah karena banyak ngemil dan kurang olahraga
Mudah lelah ketika melakukan aktivitas fisik, kesehatan tubuh menurun akibat kurang olahraga. Yang paling parah adalah dapat mengakibatkan kematian.
Dian mengakui penggunaan Internet memang tidak sepenuhnya punya dampak buruk. Itulah perlunya peran orang tua mengawasi kegiatan anak di depan komputer. “Dampingi anak-anak saat mengakses Internet. Selain itu, beri batasan waktu,” kata Dian.

Bagaimana menghilangkan kecanduan game? Jika memang sudah dirasakan oleh orang sekitarnya, semisal keluarga dan kerabat, bahwa seseorang sudah menyandu game online pada taraf yang mengkhawatirkan (misalnya, sampai mengganggu konsentrasi belajar sehingga nilai pelajarannya anjlok, jarang ada di rumah atau ada perubahaan sikap menjadi pendiam, pemurung ataupun pemarah ketika ada di rumah, menghabiskan uang saku ataupun hingga mencuri uang atau barang demi bermain game online), maka perlu ada penetrasi yang tegas dari pihak lain.


Pada fase tersebut, seorang pecandu sudah merasakan kenikmatan yang tak bisa diputus sewaktu-waktu oleh kesadaran dirinya-sendiri. peran orangtua ataupun siapapun yang dengan dengan dirinya, adalah segera menghentikan kebiasaannya bermain game tersebut dan mengawasinya dengan ketat. jika memang hal tersebut tidak cukup atau tidak dapat dilakukan, maka berkonsultasilah dengan seorang psikiater khusus anak/remaja.

Jadi jangan kita terbawa oleh internet tetapi ayolah supya kita yang mengendalikan internet agar kita tidak terjerumus ke dalam dampak intrapersonal dalam internet

Nama : Santo
Kelas : 2PA10
NPM : 17511889

1 komentar: